Sumatera Barat sangat kaya akan ragam kuliner lokal bercita rasa tinggi, selain nasi kapau, nasi padang, nasi cangcang dan masih banyak kuliner lain yang bisa di nikmati.
Kali ini kita akan mengulas tentang Sajian Istimewa Nasi Perang Paderi. Mendengar namanya ingatan kita melayang pada zaman penjajahan Belanda tepatnya pada saat Perang Paderi yang dipimpin Oleh Tuanku Imam Bonjol.
***
Keistimewaan kuliner ini adalah dimasak dengan cara direbus atau dikukus tanpa di goreng. Sehingga bisa dipastikan kuliner yang kental dengan nuansa sejarah ini adalah masakan sehat serta sesuai bagi anda yang ingin atau sedang diet.
Hal lain yang membuatnya istimewa adalah harganya yang murah meriah. Satu porsi nasi perang paderi, di hargai 15 ribu hingga 20 ribu rupiah. Cukup murah bukan? Lalu apa hubungannya kuliner ini dengan Perang Paderi. Menu nasi ini merupakan makanan sehari-hari pejuang perang pada masa penjajahan belanda.
***
Saat zaman perang semuanya serba susah. Minyak goreng tidak ada sehingga makanan pun dimasak dengan cara direbus serta di sajikan dengan beralaskan daun pisang karena tidak ada piring. Seperti itulah gambaran makanan para pejuang perang paderi ketika berada di hutan saat menjalankan taktik gerilya.
Untuk lauknya, nasi ini terdiri dari nasi, terong, kacang buncis, daun pepaya, pucuk daun ubi, rimbang, timun, cabai hijau, pete, jengkol, kacang panjang, ikan asin dan beberap jenis lauk lainnya.
Baca juga: Perjalanan Rendang: Dari Dapur ke Seluruh Dunia
Selain mengenyangkan perut, kuliner ini memberikan gambaran kepada generasi muda bahwa inilah jenis makanan yang dikonsumsi para pejuang kemerdekaan. Melalui kuliner ini diharapkan generasi muda dapat meresapi arti perjuangan melawan penjajahan di masa lalu.
***
Jika Anda tertarik menikmati kuliner yang satu ini anda dapat berkunjung ke Kabupaten Pasaman tepatnya di kecamatan Bonjol. Anda dapat menikmati nasi perang paderi di sekitar Kompleks Museum Tuanku Imam Bonjol.
Walaupun terlihat sederhana, namun soal rasa nasi ini sungguh juara. Nah bagi yang penasaran dengan rasanya silahkan datang ke Kecamatan Bonjol ya! Tentunya untuk menikmati sensasi menu nasi perang paderi.
Sumber: Youtube Padang TV