Pasar Malam, Tetap Bertahan di Era Modern, sebuah urbanisasi informal yang bersifat temporer atau sementara. Namun, walau pun hanya muncul di saat-saat tertentu, banyak mall berdiri gagah, nyatanya pasar malam tetap di nanti oleh rakyat.
Sejarah pasar malam di Indonesia
Kisah diawali pada abad ke 20, pada masa kependudukan Belanda di Indonesia pertumbuhan industri cukup pesat pada sektor perkebunan dan hal ini berdampak dengan banyaknya kuli yang bekerja. Pasar malam pun digelar untuk memenuhi kebutuhan akan hiburan pada malam hari.
Mereka dapat membeli aneka jajanan, sekedar menikmati suasana atau membeli minuman keras. Pasar malam yang paling besar dikenal dengan nama Pasar Gambir pada tahun 1906 dan inilah yang menjadi awal mula dari diselenggarakannya Jakarta Fair. Masa pun berganti dan kini pasar malam biasa dikunjungi sebagai hiburan keluarga dan tetap bertahan di tengah era modernisasi.
Baca juga: Tempat Wisata yang Wajib Dikunjung di Thailand
Ada apa saja di pasar malam ?
Di pasar malam banyak kita jumpai wahana hiburan, misalnya komidi putar, kincir angin, mandi bola, kereta mini dan bagi yang suka mencoba keberuntungan dapat main lempar bola atau panahan yang akan mendapatkan hadiah jika mencapai target yang sudah ditentukan.
Untuk makanan yang paling melegenda adalah harum manis, namun sesuai dengan berlangsungnya tempat pasar malam, tentunya ada jajanan khas daerah yang pastinya dijajakan, misalnya kalau di Jakarta tentu ada kerak telor.
Mereka yang mencari peruntungan di pasar malam bisa di bilang kreatif, bukan hanya menemukan makan pengunjung juga dapat menemukan lapak melukis untuk anak-anak mereka.
Bagi pengunjung yang ingin coba-coba peruntungan dapat merapat ke lapak lempar bola, kaena jika beruntung hadiahnya lumayan lhoo.
Berkenalan dengan penyelenggara
Pada kesempatan kali ini, saya sempat berbincang sejenak dengan penjaga stan permainan, pria ini menceritakan bahwa sudah 2 minggu menggelar pasar malam bersama teman-temannya sesama penjaga stan. Area untuk pasar malam sudah disewa selama 1 bulan penuh. Biasanya pasar malam mulai dibuka jam 4 sore dan ditutup jam 10 atau 11 malam, tergantung dari ramainya pengunjung.
Namun pada akhir pekan pengunjung bisa sangat ramai. Dia sudah 5 tahun menekuni bisnis ini, setelah 1 bulan nanti mereka akan berpindah mencari lokasi lain untuk pasar malam. Waktu berjalan terus, sore berganti malam dan pengunjung semakin banyak berdatangan, semoga hujan tidak turun sehingga pasar malam bisa tetap bertahan hingga waktunya tutup nanti. Sekian dulu ulasan mengenai “Pasar Malam, Tetap Bertahan di Era Modern”.
Referensi:
https://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_malam_(Indonesia)