Untuk menekankan Palestina sebagai sebuah negara di mata dan hati khalayak, penting juga untuk menyorot dan memperkenalkan budaya makanan mereka. Makanan merupakan salah satu identitas sebuah negara yang paling banyak menangkap perhatian orang. Melalui makanan, orang dapat melihat tradisi, adat, dan sepenggal sejarah dari sebuah bangsa. Maka dari itu pada kesempatan kali ini, penulis ingin berbagi kuliner Palestina kepada pembaca.
Dengan kondisi yang ada mungkin pembaca bertanya, memang makanan seperti apa yang ada di Palestina? Yuk, kita kenal saudara kita dari Palestina lebih dekat melalui budaya makanan mereka!
Profil Makanan Palestina.
Terbentuknya makanan Palestina dimulai dari ratusan tahun yang lalu dari percampuran beberapa budaya sepanjang sejarah. Awalnya, sejarah dimulai dari peradaban kuno yang pernah berkembang di wilayah tersebut, termasuk bangsa Kanaan dan Filistin. Setelah wilayah tersebut ditaklukan oleh umat Islam pada abad ke-7 Masehi, wilayah tersebut menjadi bagian dari Bilad al-Sham dengan nama Jund Filastin. Oleh karena itu, banyak aspek masakan Palestina yang mirip dengan masakan Suriah khususnya di Galilea.
Bangsa Arab yang menaklukkan Suriah dan Palestina pada awalnya memiliki tradisi kuliner sederhana. Bahan dasar mereka adalah nasi, daging domba, yoghurt, dan kurma. Sementara dari Yerusalem muncullah keju dan kismis. Kesultanan Abbasiyah yang budaya makanan Persia ke dalam kuliner Arab serta Kesultanan Ottoman yang memperkenalkan jenis hidangan baru kepada Palestina, juga berpengaruh dalam memperkaya cita rasa makanan Palestina.
Masakan Palestina saat ini merupakan perpaduan antara masakan khas Timur Tengah dan Mediterrania, tentu dengan gaya khasnya sendiri. Bahan dasar dan cara masak tergantung dari lokasi, iklim, dan tradisi daerah tersebut. Misalnya daerah Tepi Barat memiliki hidangan berat dengan bahan dasar nasi, roti taboon, makanan laut, dan kacang lentil. Sedangkan daerah Gaza kaya akan makanan laut, daging, dan makanan berbumbu karena penggunaan rempah dan cabai. Tidak lupa, Palestina juga punya hidangan penutup sendiri yang kebanyakan berupa roti manis yang diisi kacang, keju, dan kurma.
Penasaran dengan beberapa contohnya? Berikut adalah beberapa hidangan Palestina yang cukup populer di kalangan masyarakat lokal.
-
Maqluba/Maqlooba, makanan Palestina yang terbalik!
Hidangan ini berupa nasi yang dimasak dengan terong, bunga kol, tomat, dan daging ayam atau domba yang sudah dibumbui. Maklouba berarti terbalik atau sesuatu yang dibalik. Sesuai dengan namanya, maklouba dikenal dengan teknik memasaknya dimana panci yang berisi nasi dibalikkan di atas sebuah piring.
Sebelumnya, bahan-bahan yang sudah diolah terlebih dulu, disusun di dasar panci. Panci kemudian iisi dengan beras dan disiram oleh kaldu, dan dimasak selama 75 menit. Setelah matang, panci kemudian dibalikkan di atas piring. Bagian yang paling menyenangkan adalah ketika panci tersebut ditarik, sehingga nasi yang tercetak di dalam panci kemudian tumpah ke atas piring beserta bahan-bahan lainnya.
Porsi Maqluba yang besar merupakan simbol dari kebersamaan dan keramahtamahan warga Timur Tengah. Dari segi sosial, hidangan ini merupakan simbol keramahtamahan, kemurahan hati, dan komunitas. Makanan ini sering kali disiapkan dalam jumlah besar untuk memberi makan anggota keluarga besar, teman, dan tetangga, yang mewujudkan semangat berbagi dan kebersamaan yang merupakan inti dari adat istiadat sosial Palestina. -
Musakhan, makanan nasional Palestina!
Musakhan dianggap sebagai hidangan nasional Palestina. Dengan nama yang berarti, “dihangatkan kembali”, Musakhan merupakan cara para petani untuk menghangat dan menikmati kembali roti taboon yang sudah lama. Makanan ini berupa ayam yang dipanggang dengan berbagai macam rempah khas Timur Tengah dan disajikan di atas roti taboon.
Musakhan merupakan makanan yang sudah ada sejak 150 tahun lalu. Uniknya, Musakhan ternyata berawal dari ketidaksengajaan. Dahulu, baik ayam dan roti dimasak dalam lubang yang digali dalam tanah. Karena bahan-bahan yang dimasukkan bervariasi, dari situlah ayam dan roti bertemu sehingga terbentuklah hidangan ini. -
Qidreh, hidangan hari besar!
Qidreh atau Qidra adalah hidangan dengan bahan dasar daging domba yang dimasak bersama nasi, kacang arab (chickpeas), dan kaldu berbumbu dalam sebuah panci besar. Daging yang sudah matang kemudian disajikan di atas nasi. Konon, nama Qidreh diambil dari alat masaknya, yakni panci logam.
Hidangan ini, seperti dua hidangan sebelumnya, merupakan hidangan komunal sehingga biasa dimasak dalam porsi besar. Qidreh biasa disajikan dalam acara-acara besar seperti Idul Fitri, Idul Adha, pernikahan, pemakaman, dan sebagainya. Hidangan in juga cocok dimakan saat musim dingin untuk menghangatkan tubuh. -
Knafeh, hidangan penutup ikonik Palestina!
Knafeh memiliki dua jenis yakni kanafeh kishneh dengan adonan phyllo yang disuwir renyah, dan kanafeh na’ameh yang dibuat dengan tepung semolina. Bagaimana knafeh dibuat sangat bergantung dengan preferensi antara satu keluarga dengan keluarga lainnya. Orang kota banyak lebih menyukai Kishneh, sedangkan orang desa lebih menyukai gaya Na’ameh yang lebih lembut. -
PANGAN TERNAK
Kelangkaan pangan memaksa warga untuk mencari sumber pangan, bahkan yang terlihat tak layak untuk dikonsumsi manusia. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi pakan ternak. Pakan ternak yang ada dicampur dengan adonan roti dan dipanggang demi mengisi perut yang kelaparan. Warga juga harus berbaris untuk mengisi air bersih dalam jerigen-jerigen karena sumber air yang mereka miliki sudah terkontaminasi oleh limbah. Semua ini sangat berpotensi mengakibatkan warga Palestina terjangkit berbagai macam penyakit bahkan dibayang-bayangi kematian.
Di saat kita berbahagia karena dapat merayakan hari Idul Adha tahun ini, saudara kita di Palestina bahkan tidak dapat menikmati makanan yang layak. Maka dari itu di tengah kebahagiaan kita, tidak ada salahnya kita menyisihkan waktu untuk berdoadan bersedekah melalui badan-badan amal yang sudah ada di Indonesia.
REFERENSI
https://www.welcometopalestine.com/food/
https://moribyan.com/kanafeh/
https://www.tastingtable.com/1081106/qidreh-the-palestinian-rice-dish-you-need-to-try/
https://www.bbc.com/news/world-middle-east-68239320