Buah nanas memiliki senyawa berbentuk Kristal kalsium oksalat yang disebut raphides. Kristal ini memiliki bentuk seperti jarum. Hal inilah yang membuat lidah terasa perih dan gatal ketika memakan buah nanas. Dikarenakan bentuk nya yang sangat kecil, jarum ini tidak bisa dilihat oleh mata langsung sehingga memerlukan bantuan mikroskop untuk melihatnya.
Jarum ini merupakan bentuk pertahanan buah nanas terhadap ancaman yang datang. Dalam hal ini buah nanas melepaskan kristal jarum ketika di potong atau dikonsumsi. Sehingga menyebabkan rasa gatal pada mulut bahkan iritasi pada kulit.
Baca juga: Manfaat Meminum Air Putih di Pagi Hari dan Kebutuhan Air Harian
Jarum pada Nanas, Bisa untuk Mengasah Pisau?
Selain memiliki efek samping berupa rasa perih dan gatal, nanas yang dipotong menggunakan pisau berkarat dapat mengeluarkan aroma logam yang kuat, mirip dengan bau saat pisau diasah. Hal ini saya buktikan berdasarkan pengalaman pribadi. Awalnya, saya merasa bingung mengapa nanas yang saya potong mengeluarkan aroma logam. Ternyata, aroma tersebut berasal dari pisau yang saya gunakan. Sebelumnya saya mengetahui bahwa nanas mengandung senyawa yang menyerupai jarum, tetapi saya tidak menyangka bahwa penggunaan pisau dapur yang berkarat dapat memicu munculnya aroma logam tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa nanas juga dapat mengeluarkan senyawa tersebut saat dipotong, bukan hanya saat dikonsumsi.
Mengonsumsi Tanpa Gatal
Adanya senyawa yang alami berupa jarum pada nanas dapat kita nimalisir dengan makan daging nya saja. Hal ini dikarenakan bagian tengah nanas memiliki efek jarum lebih banyak daripada bagian luar nya. Garam dapat membantu mengurangi sensasi jarum pada nanas dengan cara dilumuri atau direndam dengan air garam. Dengan hal ini sensasi jarum dapat diminimalisir keaktifannya. Selain dengan garam, dapat juga mencampuri nanas dengan susu atau yougurt ketika mengonsumsinya. Baik dalam bentuk jus nanas, maupun salas buah nanas.
Cara Mengatasi Rasa Perih dan Gatal Akibat Raphides
Cuci dengan air atau sabun. Langkah pertama yang harus dilakukan jika terkena raphides di area luar seperti kulit yaitu dengan segera cuci dengan air dan sabun. Jika dibiarkan maka kulit akan iritasi dan terasa gatal-gatal.
Kompres dengan air dingin. Penanganan yang kurang tepat dapat mengakibatkan iritasi pada kulit. Kamu dapat mengompres kulit yang iritasi dengan air dingin. Namun jika tidak berefek, kamu dapat menggunakan krim antihistamin sebagai obat luar untuk mengurangi iritasi dan rasa gatal.
Mengkonsumsi makanan yang mengandung kalsium. Mengkonsumsi nanas dan talas yang berlebihan dapat membuat rasa gatal pada mulut, sehingga kamu membutuhkan kalsium yang dapat membantu menetralkan efek dari raphides. Diantara makanan yang mengandung kalsium yaitu susu, yougurt, dan keju yang dapat kamu konsumsi. Selain itu, berkumur dengan air garam juga bisa membantu mengurasi efek dari raphides.
Penggunaan obat. Langkah terakhir yang dapat kamu gunakan jika memiliki iritasi yang tidak kunjung sembuh yaitu dengan mengkonsumsi obat-obatan. Namun untuk mengkonsumsi obat lebih lanjut, perlu untuk berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat. Hal ini dikarenakan mengkonsumsi raphides pada nanas secara berlebihan dapat mengganggu saluran pencernaan seperti lambung.
Kesimpulan
Kandungan raphides atau jarum yang ada pada nanas adalah sebagai bentuk nanas melindungi diri dari bahaya. Namun dibalik itu nanas mempunyai manfaat yang banyak untuk tubuh kita yaitu membantu menjaga pencernaan, meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga kesehatan jantung, menjaga kesehatan tulang, meredakan asma, menjaga kesehatan mata, serta menurunkan resiko kanker. Hal ini tentunya dapat dikonsumsi dengan jumlah wajar, sehingga bisa mendapatkan manfaat yang tepat.
Referensi
https://www.klikdokter.com/gaya-hidup/sehat-bugar/pengertian-raphides-dalam-nanas-dan-talas
https://www.vokasi.kemdikbud.go.id/read/b/lidah-terasa-gatal-ini-dia-3-tip-mengupas-dan-membersihkan-nanas-menurut-smkn-1-randudongkal